Masa Depan Bitcoin Diragukan: Analis Memprediksi Kemungkinan Jatuh ke $25.000

Bitcoin (BTC) sedang menunjukkan tanda-tanda penurunan yang signifikan, terkait erat dengan pasokan uang global (M2). Beberapa analis memprediksi bahwa harga BTC dapat turun hingga 80%, dengan kemungkinan mencapai $20.000 dalam beberapa minggu. Hal ini dapat menimbulkan tantangan besar bagi perjalanan harga enam digit Bitcoin. Hubungan antara Bitcoin dan Pasokan Uang Menurut sejarah, harga Bitcoin menunjukkan hubungan yang erat dengan tren uang beredar global (M2). Menurut Surat Kobeissi, korelasi ini biasanya terjadi dengan keterlambatan 10 minggu. Misalnya, pada bulan Oktober, uang beredar global mencapai puncaknya pada 108,5 triliun dolar namun turun menjadi 104,4 triliun dolar pada bulan Desember, level terendah sejak Agustus. Penurunan ini sesuai dengan penurunan harga Bitcoin pada saat yang sama. Surat Kobeissi memperkirakan harga BTC akan mengalami penyesuaian yang signifikan, menekankan peran penting korelasi ini dalam memahami fluktuasi harga Bitcoin. Mereka menyatakan: Jika likuiditas terus menurun, harga Bitcoin mungkin mengalami tekanan yang signifikan dan berpotensi mengalami penyesuaian yang kuat. Potensi Hasil Korelasi Joe Consorti menyebutkan dua skenario yang mungkin terjadi terkait hubungan Bitcoin dengan pasokan uang global. Dalam skenario pertama, Bitcoin terpisah dari korelasi karena tingginya permintaan di ekosistemnya, menyebabkan lonjakan harga secara independen. Di sisi lain, jika likuiditas tetap sempit, kemungkinan terjadi koreksi besar. Jamie Coutts juga menekankan dampak pasokan uang terhadap Bitcoin. Coutts memperkirakan bahwa pasokan uang global bisa mencapai 127 triliun dolar pada tahun 2025. Dia berpendapat bahwa Bitcoin bisa memegang 10% dari likuiditas baru ini, menyebabkan pertumbuhan yang signifikan. Meskipun skenario ini membawa banyak peluang, tetapi juga membawa risiko bagi investor Bitcoin. Dinamika Pasar Berjangka dan Pandangan Alternatif Beberapa analis berpendapat bahwa hubungan antara pasokan uang dan Bitcoin semakin kehilangan keterkaitannya. Misalnya, CryptoAnarchyst mencatat bahwa pasar saat ini lebih dipengaruhi oleh investor institusional dan ETF. Oleh karena itu, data likuiditas konvensional mungkin tidak lagi memiliki tingkat prediktif seperti sebelumnya. Pasokan uang global masih menjadi indikator penting dari likuiditas umum dalam ekonomi. Secara historis, peningkatan likuiditas telah mendorong investor untuk mencari aset yang lebih berisiko. Sebaliknya, dalam periode likuiditas yang menyusut, aset seperti Bitcoin cenderung menurun. Dorongan ini terus memainkan peran penting dalam perilaku pasar Bitcoin. Prospek teknis Bitcoin Dari sudut pandang teknis, Bitcoin menunjukkan potensi kenaikan harga baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Saat ini diperdagangkan di atas rata-rata bergerak sederhana (SMA) 50 hari sebesar $91.748 dan SMA 200 hari sebesar $70.040, BTC menunjukkan kemampuan pemulihan. Dukungan utama terletak di level $95.000, sementara $100.000 berperan sebagai level resistensi penting. Penembusan level ini dapat membuka jalan menuju level rekor tertinggi baru. DYOR! #Write2Win #Write&Earn $BTC {spot}(BTCUSDT)

Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
  • Hadiah
  • 1
  • Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-c3d5c747vip
· 2024-12-24 02:41
pro bawa aku 💰
Balas0
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate.io
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)